9 November 2011

:: Proaktif :: #5


Lagi-lagi telat untuk ngesubmit cerita di tema-5 kali ini *sungkem satu-satu ke para kancuters lainnya, hihihihi* Tapi saya berusaha dengan sekuat tenaga untuk tidak menyalahkan siapa-siapa termasuk keadaan sekeliling saya yang tiba-tiba menjadi horror akhir-akhir ini, yang mana dalam 24 jam terasa kurang banget bagi saya. Bukan kurang sebenarnya, sayalah yang sepertinya masih kurang bisa me-manage 24 jam itu secara maksimal dan lebih produktif. Masih kurang proaktif untuk mengakali 24 jam itu, belum menemukan kunci pas, belum menemukan password yang tepat untuk memaksimalkan 24 jam yang Tuhan berikan. 



Ngomong-ngomong soal 24 jam, seringkali saya mendapatkan keluhan pada orang lain terutama pada diri saya sendiri. Bahwa waktu yang 24 jam itu terasa kurang banget, terlalu cepat berlalu. Tapi di sisi lain terpikir juga, bahwa Tuhan tidak mungkin salah dong meng-anugerah-kan 24 Jam perhari, mengkalkulasi perputaran waktu dalam 24 Jam perharinya untuk kehidupan di alam yang Ia Ciptakan.

Contoh kasus yang paling nyata, yang paling hidup, yang paling segar, yang paling bahenol, yang paling sweet  soal kesemrawutannya pengolahan waktu 24 jam itu ada pada diri saya… * soal bahenol dan yg paling sweet yg mau protes silahkan inbox ke email saya mhi2box@gmail.com*  



Yeps, saya terkadang eh bukan terkadang sih. Tapi sering malah merasa kedodoran kiri kanan dalam pengolahan waktu ini. Sering terjebak kelamaan pada  situasi yang begitu banyak menguras waktu saya di sana. Berkutat tak henti pada masalah-masalah yang itu-itu aja. Ibarat membaca sebuah buku yang di halaman itu aja terus, ngga move. Tapi juga ngga menyelesaikan apa-apa. Tragis kan..?? hehe.. miris banget ketika menyadari itu semua. Apalagi ketika tahu begitu banyak waktu saya terbuang hanya untuk masalah itu. Begitu banyak kesempatan yang saya sia-siakan  untuk berbuat lebih dalam hidup saya yang bisa saja singkat ini. * di kalimat terakhir ini mendadak saya merasa dicabik*

Saya jadi ingat kalimat salah seorang tentor saya di kelas private English yang pernah saya ikuti di kantor. “ If you have problem no problem, but if you never have problem that yours problem.. “   

Kalimat ini menyentil saya untuk sesuatu yang sering terlupakan, bahwa sebenarnya hidup ini dihidupkan oleh masalah itu sendiri, oleh masalah yang kita hadapi. Apa jadinya jika hidup ini tanpa masalah..? hehehe.. ngeri banget kan..? kesempurnaan itu membosankan guys.. percayalah.. ^^   kata Agnes di iklan “life is never flat”

Well postingan kali ini untuk mencambuk diri saya sendiri, kelemahan saya yang suka berlama-lama pada satu sikond, pada satu masalah, berputar pada satu ruangan gelap. Menutup celah untuk keluar dari jeratan-jeratan masalah dengan segala pembenaran-pembenaran bodoh yang saya buat sendiri. Pembenaran-pembenaran yang justru semakin menenggelamkan saya pada palung masalah. Dan lupa memikirkan satu hal bahwa ada saatnya, ada waktunya, ada masanya yang saya lakukan terhadap masalah yang saya hadapi. hanyalah dengan berdamai dengannya, mencoba hidup dengan semua masalah yang saya hadapi dan mengambil hikmah dibalik semua kejadian yang menimpa saya dan tidak stuck kelamaan pada satu tempat, move on bukan lari.. 

Bahwa waktu terus berputar, hidup ini akan terus berjalan hingga tiba pada hari dimana kita mempertanggungjawabkan segala apa yang kita lalui kepada pemberi hidup ini.. 


 



@duniamhimi09112011






8 komentar:

  1. Menginspirasi banget, Mhi.

    Makasih banget udah berbagi petuah dan tausiahnya.

    #hening

    BalasHapus
  2. @Riu.. : Tausiah yah..?? *mendadak ngakak guling2* *perbaiki surban* *heu..??

    BalasHapus
  3. me to, time is running out especially for skirpsay thing

    BalasHapus
  4. Bahwa waktu terus berputar, hidup ini akan terus berjalan hingga tiba pada hari dimana kita mempertanggungjawabkan segala apa yang kita lalui kepada pemberi hidup ini..

    penutupnya maknyusss, cemangka!!!

    BalasHapus
  5. pembenaran-pembenaran bodoh yang saya buat sendiri. ,..

    Move on.. bukan lari..

    *menarik, asik skali k'.. :D

    BalasHapus
  6. @ Miss U : Yoaaa.... hehehehe


    @ Daeng Bisot : Masa semangkanya....??? hihihih


    @Kura2putih : Heheheh thankyue.. ;)

    BalasHapus
  7. Hebat.. *cuma itu ngak kepikiran mw ngomong apalagi*

    BalasHapus

Vintage Dress For Wedding

Berangkali diantara para selancar yang kebetulan cari referensi Vintage Dress For Wedding-nya, mungkin beberapa gaun dibawah ini bisa jadi...